Kamis, 09 Januari 2014

"sebuah hubungan terletak diantara kata saling"

"sebuah hubungan terletak diantara kata saling"
Aku sematkan sebuah kalimat pendek tentang inti dari sebuah hubungan. Inti sebuah hubungan ada pada kata saling. Memulai, menjalani, dan mengakhiri suatu hubungan ada pada kata saling. Hakikat hubungan yang akan selalu dibutuhkan manusia sebagai makhluk sosial tak dapat dipungkiri.
Ini bukan saja tentang hubungan antara dua sejoli dalam ikatan yang katanya dinamakan “cinta”. Ini tentang hubungan antar manusia yang ada. Pertemanan, pernikahan, persahabatan, permusuhan, kemitraan bisnis, bahkan keluarga.
Memang hubungan itu terjebak dalam simbol-simbol kehidupan yang disematkan kebudayaan. Nama-nama suatu hubungan yang saya sebutkan diatas adalah contohnya. Adakah yang tau pasti batas antara hubungan-hubungan manusia yang ada. Bahkan standar masing-masing manusia dalam berhubungan saja telah berbeda.
Kembali pada topik kita diatas, bahwa "sebuah hubungan terletak diantara kata saling", apa maksudnya ini ? saya memperhatikan dalam fenomena keseharian saya bahwa memang inti dari suatu hubungan adalah kata saling. Coba kalian perhatikan awal mula kalian menjalin hubungan. Kita ambil contoh pertemanan, kalian mulai berteman ketika kalian SALING mengenal. Ketika hanya satu dari antara kalian saja yang kenal apakah itu akan membentuk suatu hubungan pertemanan? Dan lalu persahabatan pun terjalin ketika kalian berdua sudah SALING mengenal lebih jauh.
SALING mengerti
SALING percaya
SALING memahami
SALING kompromi
SALING memberi
SALING jujur
dan lain sebagainya. Ketika sebuah kata SALING diikuti kata kerja postif sudah menjadi suatu hal yang dilakukan dalam suatu hubungan maka hubungan akan aman, nyaman dan terkendali. Bahagia bukan hal yang tak akan mampir dalam kehidupan hubungan tersebut. Dalam menjalani, menjaga hubungan terutama, sikap SALING sangat dibutuhkan.
Mengapa kata SALING ini penting ? karena dalam berhubungan, ada dua atau lebih hati disana. Hati selalu memiliki perasaan bukan ? apabila hanya sebagian saja yang melakukan kepositifan maka tentu akan sakit rasanya. Ada banyak hubungan yang mana hanya pada sebagian saja yang berperan positif. Bukan berarti yang sebagian lainnya berperan negatif, tetapi dengan bersikap diam saja tak peduli juga akan menyakiti sang postif tadi, apalagi kalau berlaku negatif ?
Sebuah hubungan juga dapat berakhir dengan kata SALING, ketika kata SALING tersebut telah dikuti dengan kata kerja negatif maka dapat menyebabkan berakhirnya suatu hubungan. Pertemanan akan dapat berakhir ketika kalian sudah SALING tidak percaya, SALING membenci, SALING tak mau mengerti dan sebagainya.
Jadi, ber- SALING-lah kalian dalam kebaikan. Ingat dalam hubungan tidak hanya kamu yang memiliki hati, tidak hanya hidup dan waktumu yang terkorbankan. Dalam hubungan kamu tidak hanya bisa menjadi korban, kamu pun bisa menjadi tersangka. Jagalah hubungan kalian dengan seseorang, kau tak akan pernah tau akan bisa menemukan orang yang mau memperlakukan kamu semacam itu lagi atau tidak.

1 komentar:

  1. salam kenal mas hibat, saya kader BEM 2014, pemikiran ini sama seperti yang saya pikirkan, saya setuju banget kalau sebuah hubungan memang harus ada kata "saling". waaaaah senengnya nemu orang yg berpikiran sama hehe. saya tunggu postingan selanjutnya mas, saya tunggu puisi selanjutnya :)

    BalasHapus